1 hari = 24 jam
1 tahun = 12 bulan
= 52 minggu
= 365 hari
= 8.760 jam
= 525.600 menit
= 3.153.600 detik
Usia Normal Manusia Meninggal
Dunia (Tahun)
Rata-rata manusia meninggal dunia
antara usia 60 tahun – 70 tahhn (mayoritas). Pukul rata manusia meninggal 65
tahun, beruntung yg diberikan umur panjang dan dimanfaatkan sisa umurnya.
Baligh: Start untuk seseorang di
perhitungkan amal baik atau buruknya selama hidup di dunia? .
Laki-laki Baligh sekitar 15 tahun
dan wanita Baligh sekitar 12 tahun .
Usia Yang tersisa untuk kita
beribadah kepada-Nya kita pukul rata dengan rumus: .
MATI – BALIGH = Sisa Usia 65 Tahun –
15 Tahun = 50 Tahun .
Lalu 50 Tahun Ini Digunakan Untuk
Apa Saja ?
12 jam siang hari, 12 jam malam
hari. 24 jam satu hari satu malam. .
Mari kita telaah bersama.
.
Waktu Kita Tidur 8 Jam/Hari .
Dalam 50 tahun waktu yang habis
dipakai tidur 18.250 hari x 8 jam = 146.000 jam = 16 tahun 7 bulan. Di bulatkan
jadi 17 tahun .
Logikanya : Alangkah sayangnya waktu
17 tahun habis di gunakan untuk tidur, padahal kita akan tertidur dari dunia
untuk selamanya? .
Catatan: Yang lebih bermasalah lagi
bagi mereka yang tumor alias tukang molor, bisa jadi 12 jam/hari = 25 tahun
habis tertidur!!! Hati-hati dengan penyakit TUMOR! .
Waktu Aktivitas Kita Di Siang Hari
12 Jam .
Dalam 50 tahun waktu yang dipakai
aktivitas: 18.250 hari x 12 jam= 219.000 jam = 25 tahun.
Aktivitas di siang hari: Ada yang
bekerja, ada yang belajar atau mengajar, ada yang sekolah atau kuliah, ada yang
makan sambil jalan-jalan, ada pula yang gambling sambil maling dan masih banyak
lagi aktivitas lainnya yang tak pernah bisa disamaratakan satu dengan yang
lain. .
Waktu Aktivitas Santai Atau
Rilexsasi 4 Jam .
Dalam 50 tahun waktu yang dipakai
rileksasi 18.250 hari x 4 jam= 73.000 jam = 8 tahun .
Realisasi rileksasi: biasanya nonton
tv sambil minum kopi, ada pula yang belajar mati-matian/bikin contekan
habis-habisan buat ujian, atau mungkin dihabiskan termenung di buai khayalan. .
17 Tahun + 25 Tahun + 8 Tahun = 50
Tahun. Tidur, Ngelembur, Nganggur. Kapan Ibadahnya?
Padahal manusia diciptakan-Nya tiada
lain dan tiada bukan untuk semua dan segalanya hanyalah beribadah kepada-Nya,
karena satu hal yang pasti kita akan kembali ke alam hakiki Illahi. .
Maut datang menjemput tak pernah
bersahut, Malaikat datang menuntut untuk merenggut, Manusia tak kuasa untuk
berbicara, Tuhan Maha Kuasa atas syurga dan Neraka. .
Memang benar! sekolah itu ibadah,
kalau niat sekolahnya untuk ibadah, lha wong kita mah sekolah mau nyari ijazah,
bakal nanti bekerja agar mudah mencari nafkah. .
Memang benar ! Bekerja cari nafkah
itu ibadah, tapi bekerja yang bagaimana? Lha wong kita bekerja sikut sana sikut
sini, banting tulang banting orang, tujuan utamanya cari uang buat beli
barang-barang biar dipandang orang-orang. Jarang orang menolak untuk di puji
dan di puja tatkala mereka berjaya. .
Pernah kita membaca bismillah saat
hendak berangkat sekolah tapi sayang hanya sekedar pernah. Pernah kita berniat mulia
saat hendak mencari nafkah, tapi semuanya terlupa ketika melihat gemerlapnya
dunia. .
Lalu Kapan Ibadahnya? .
Oh mungkin saat sholat yang 5 waktu
itu dianggap cukup. Karena kita pikir sholat begitu besar pahalanya, sholat
amalan yang dihisab paling pertama, sholat jalan untuk membuka pintu syurga.
Kenapa kita harus cukup kalau ibadah kita hanyalah sholat kita! .
Berapa Sholat Kita Dalam 50 Tahun? .
1 x sholat = 10 menit x 5 sholat = 1
jam .
Dalam waktu 50 tahun waktu yang
terpakai sholat = 18.250 hari x I jam = 18.250 jam = 2 tahun ini dengan asumsi
semua sholat kita diterima oleh Allah swt. .
Kesimpulan: waktu yang kita manfaatkan dalam 50 tahun di dunia cuma 2
tahun untuk sholat. 2 tahun dari 50 tahun kesempatan kita, itupun belum tentu
sholat kita bermakna berpahala dan di terima. Dan sekiranya sholat kita selama
2 tahun berpahala rasa-rasanya tidak sebanding dengan perbuatan dosa-dosa kita
selama 50 tahun, dalam ucap kata kita yang selalu dusta, baik yang terasa
maupun yang di sengaja, dalam ucap kata kita yang selalu cerca terhadap
orangtua, dalam harta kaya kita yang selalu kikir terhadap orang faqir, dalam
setiap laku langkah kita yang selalu bergelimang dosa. .
Logika dari logikanya: Bukan satu
yang tidak mungkin kita umat di akhir jaman akan berhamburan di neraka untuk
mendapatkan balasan kelalaian. Terlalu banyak waktu yang terbuang percuma
selama manusia hidup di dunia dan semuanya itu akan menjadi bencana. .
Solusi:
Tiada kata terlambat walaupun waktu
bergulir cepat, isilah dengan sesuatu apa yang bermanfaat. Jangan di
tunda-tunda lagi? .
Ingat malaikat maut akan datang
kepada siapa saja, dimana saja dan kapan saja. Akhirat adalah tujuan kita yang
terakhir! Apakah kita siap menyambut malaikat maut kapan saja dan dimana saja.
”Bukan Suatu Paksaan Untuk
Disebarluaskan”
”Saling Mengingatkan Sesama Sangat
Bermanfaat”
0 komentar:
Posting Komentar